Ambyar Didi Kempot Meninggal
Mendengar kabar duka, banyak penggemar lagu patah hati auto ambyar, Didi Kempot meninggal dunia hari ini. Selasa, 5 Mei 2020 jam 07.45 WIB, beliau pamit undur diri secara lembut kepada seluruh masyarakat Indonesia. Penyanyi asal Jawa Tengah yang populer pada tahun 90-an ini tersenyum meninggalkan secercah lagu lucu dan sedih untuk kita semua. Lagunya mengisyaratkan bahwa hidup terkadang bahagia dan juga terkadang menyayat hati.
Kabar ambyar bahwa Didi Kempot meninggal dunia dibenarkan oleh Asisten Manajer Humas RS Kasih Ibu, Divan Fernandez. Menurut Divan, Pak Didi Kempot masuk dan dirawat di rumah sakit tadi malam. Menurut dokter yang menangani Pak Didi, Pak Didi mengalami gejala terlalu kecapekan sehingga membuat tubuhnya melemah.
Menurut Lilik, kakak kandung Didi Kempot, bahwa adiknya mengalami kelelahan setelah banyak mementaskan aksi panggung ambyarnya. Didi Kempot tetap bernyayi dan melakukan sekuat tenaganya demi menghibur sobat ambyar. Padahal, kemarin adiknya masih beraktivitas seperti biasanya. Dia bahkan tidak pernah mengeluhkan gejalan atau penyakit yang dideritanya. Keluarga Didi Kempot sepakat bahwa jenazah beliau akan dimakamkan di Solo.
Sekilas Masa Lalu tentang Didi Kempot
Pelantun lagu campursari bernama Didi Prasetyo ini akhirnya pamit di usia 53 tahun. Nama beliau lebih dikenal dengan nama Didi Kempot di jagat panggung hiburan. Beliau adalah penyanyi legendaris khas campursari asal Solo, Jawa Tengah.
Julukan Didi Kempot yang sering disebut adalah Bapak Lara Ati Nasional, Lord Didi dan the Godfather of Brokenheart. Sobat ambyar yang biasa dikenal dengan Sad Boys and Sad Girls menjuluki beliau dengan nama tersebut. Hal itu karena lagu yang dibawakan beliau lebih banyak berisi tentang patah hati. Kaum muda Indonesia sekarang ini banyak sekali yang mengalami patah hati. Mulai dari ditolak cintanya, ditinggal pergi, disakitin hatinya, hingga dipamerin pasangan baru. Semua itu sangat menyentuh perasaan para sobat ambyar. Sad boys and sad girls are the perfect couple as Didi’s fans.
Dulu sebelum populer pada tahun 2019, beliau juga menggeluti bagaimana pahit dan ambyarnya hidup. Dulu beliau adalah seorang pengamen jalanan dan pada saat itu beliau menyukai seorang wanita. Tetapi orang tua wanita tersebut tidak merestui hubungan mereka. Akhirnya hubungan mereka kandas dan terciptalah lagu Stasiun Balapan. Dan siapa sangka ternyata dibalik patah hatinya, rejeki tak terduga menemui dirinya. Pada tahun 1999 dirilislah album lagu patah hatinya dan populer seantero Jawa.
Didi Kempot menjadi musisi jalanan sejak 1984 hingga 1989. Bermodal beberapa lagu ambyarnya yang berdasarkan pengalamannya, beliau nekat ke Jakarta berharap lagunya dilirik oleh produser musik. Lagu yang diciptakan beliau ternyata merebak dan laris manis seperti kacang goreng. Banyak sekali yang membeli CD album beliau dan memutar lagunya baik lewat VCD player maupun radio. Ternyata di dunia ini banyak sekali yang merasakan patah hati, kesedihan yang mendalam, dan bucin. Lagu terakhir berjudul “Pamer Bojo” yang dirilisnya melalui akun Youtube-nya kini melejit. Lagu tersebut sering dinyanyikan oleh penyanyi terkenal seperti Nella Kharisma dan Via Vallen. Beliau pun pernah duet dengan Nella Kharisma di acara Pesta Shopee.